Tinjauan Kebutuhan Tenaga Kerja Rekam Medis Berdasarkan Beban Kerja Dibagian Tempat Pendaftaran Pasien (TPP) Pada Puskesmas Baiturrahman Banda Aceh Tahun 2014
Abstrak
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan Senin, tanggal 17 Maret 2014 terhadap petugas Rekam Medis di Unit Rekam Medis Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh, diketahui bahwa jumlah petugas rekam medis saat ini adalah 3 orang, yaitu 2 orang lulusan Rekam Medis, 1 orang lulusan Keperawatan dan 1 orang petugas poli gigi untuk membantu jika petugas RM ada yang berhalangan hadir.
Dengan jumlah tenaga tersebut sering terjadinya keterlambatan penanganan data RM pasien di bagian pendaftaran, karena petugas harus merangkap pekerjaan dan mengakibatkan tugas pokok menjadi menumpuk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kebutuhan jumlah tenaga rekam medis berdasarkan beban kerja dibagian TPP pada Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh.
Jenis penelitian metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini adalah 3 orang petugas rekam medis. Cara pengumpulan datanya yaitu dengan wawancara dan observasi. Alat pengumpulan data yaitu dengan menggunakan daftar pertanyaan dan recorder.
Jumlah tenaga kerja rekam medis di bagian TPP Puskesmas Baiturrahman masuk kategori tidak sesuai karena kegiatan lebih banyak. Beban kerja di bagian TPP Puskesmas Baiturrahman masuk katagori tidak sesuai antara jumlah petugas dengan beban kerjanya. SOP Puskesmas Baiturrahman tidak dijalankan.
Diharapkan kepada Kepala Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh, untuk menambah jumlah tenaga kerja dibagian rekam medis, mengurangi beban kerja sesuai tugas pokok tenaga kerja, serta mengawasi berjalannya SOP pada ruang Rekam Medis Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh.
Kata Kunci:
Tenaga kerja,
Beban kerja,
SOP
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan Senin, tanggal 17 Maret 2014 terhadap petugas Rekam Medis di Unit Rekam Medis Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh, diketahui bahwa jumlah petugas rekam medis saat ini adalah 3 orang, yaitu 2 orang lulusan Rekam Medis, 1 orang lulusan Keperawatan dan 1 orang petugas poli gigi untuk membantu jika petugas RM ada yang berhalangan hadir.
Dengan jumlah tenaga tersebut sering terjadinya keterlambatan penanganan data RM pasien di bagian pendaftaran, karena petugas harus merangkap pekerjaan dan mengakibatkan tugas pokok menjadi menumpuk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kebutuhan jumlah tenaga rekam medis berdasarkan beban kerja dibagian TPP pada Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh.
Jenis penelitian metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini adalah 3 orang petugas rekam medis. Cara pengumpulan datanya yaitu dengan wawancara dan observasi. Alat pengumpulan data yaitu dengan menggunakan daftar pertanyaan dan recorder.
Jumlah tenaga kerja rekam medis di bagian TPP Puskesmas Baiturrahman masuk kategori tidak sesuai karena kegiatan lebih banyak. Beban kerja di bagian TPP Puskesmas Baiturrahman masuk katagori tidak sesuai antara jumlah petugas dengan beban kerjanya. SOP Puskesmas Baiturrahman tidak dijalankan.
Diharapkan kepada Kepala Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh, untuk menambah jumlah tenaga kerja dibagian rekam medis, mengurangi beban kerja sesuai tugas pokok tenaga kerja, serta mengawasi berjalannya SOP pada ruang Rekam Medis Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh.
Kata Kunci:
Tenaga kerja,
Beban kerja,
SOP
Posting Komentar untuk "Tinjauan Kebutuhan Tenaga Kerja Rekam Medis Berdasarkan Beban Kerja Dibagian Tempat Pendaftaran Pasien (TPP) Pada Puskesmas Baiturrahman Banda Aceh Tahun 2014"